Bola
Beranda » Semen Padang Takluk dari Bali United di BRI Super League, Eduardo Almeida: Banyak Peluang, tapi Sulit Cetak Gol

Semen Padang Takluk dari Bali United di BRI Super League, Eduardo Almeida: Banyak Peluang, tapi Sulit Cetak Gol

Semen Padang Takluk dari Bali United di BRI Super League

PADANG – Semen Padang harus menelan kekalahan 1-3 saat menjamu Bali United pada laga pekan ketujuh BRI Super League 2025/2026 di Stadion H. Agus Salim, Padang, pada Jumat (26/09/2025) sore WIB. Tampil di depan pendukung sendiri, Tim Kabau Sirah gagal memanfaatkan keunggulan kandang dan kehilangan poin penuh.

Tiga gol kemenangan Bali United dicetak oleh Boris Kopitovic melalui eksekusi penalti di menit ke-45+1, Reyner Immanuelo Barusu pada menit ke-73, dan Muhammad Rachmat di menit ke-90+5. Sementara itu, satu-satunya gol Semen Padang disumbangkan oleh pemain asing mereka, Cornelius Stewart, pada menit ke-77.

Usai pertandingan, pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, menyatakan bahwa kegagalan timnya meraih kemenangan disebabkan oleh kurang tajamnya penyelesaian akhir di depan gawang, terutama pada babak pertama. “Kami bermain cukup baik di babak pertama dan menciptakan banyak peluang. Seharusnya kami sudah unggul sebelum turun minum,” ujar Almeida.

“Namun, kami justru kebobolan melalui penalti. Peluang-peluang yang kami miliki gagal dikonversi menjadi gol,” tambahnya dengan nada kecewa.

Berjuang Maksimal, Tetap Gagal

Persiraja Banda Aceh Ditahan Imbang Garudayaksa FC 1-1 di Kandang

Semen Padang berusaha keras untuk membalikkan keadaan dan meraih poin. Namun, Bali United berhasil memperlebar keunggulan di menit ke-73. Meski akhirnya mampu menjebol gawang Bali United yang dijaga Mike Haupt Meijer, Semen Padang tak mampu menyamakan kedudukan. Alih-alih mengejar ketertinggalan, mereka justru kebobolan dua gol tambahan hingga laga usai dengan skor 1-3.

“Pada babak kedua, kami berjuang lebih keras untuk menyamakan skor. Kami terus menciptakan peluang, tapi ada yang membentur tiang gawang. Kebobolan tiga gol membuat kami gagal menang dan kehilangan poin,” jelas Almeida.

Ia menambahkan, “Secara keseluruhan, seharusnya kami bisa mencetak gol di babak pertama dan memenangkan pertandingan. Sayangnya, itu tidak terjadi.”

Kekecewaan Pemain

Pemain Semen Padang, Irsyad Maulana, enggan berkomentar panjang terkait kekalahan ini. Eks pemain Persita Tangerang tersebut hanya menegaskan bahwa seluruh pemain telah berjuang habis-habisan hingga menit akhir untuk memenangkan pertandingan. “Kami sudah bermain maksimal dan berjuang keras, tapi hasilnya mengecewakan karena kami kalah dan kehilangan poin,” ungkapnya singkat.

BRI Super League: PSM Makassar dan PSIM Yogyakarta Berbagi Poin dalam Duel Ketat

Kekalahan ini menjadi catatan penting bagi Semen Padang untuk memperbaiki efektivitas serangan mereka di laga-laga berikutnya demi meraih hasil lebih baik di BRI Super League.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement