Aceh
Beranda » Imbauan Wagub Aceh: Aksi Demo Harus Damai dan Jaga Keamanan, Aceh Punya Kekhasan

Imbauan Wagub Aceh: Aksi Demo Harus Damai dan Jaga Keamanan, Aceh Punya Kekhasan

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah

BANDA ACEH – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, mengajak masyarakat yang hendak menggelar aksi unjuk rasa untuk menjaga kedamaian dan keamanan. Ia menegaskan bahwa Aceh memiliki kekhasan sebagai daerah yang kental dengan nilai-nilai syariat Islam.

“Mengikuti arahan Gubernur, kami mengimbau seluruh masyarakat Aceh untuk tetap tenang. Insyaallah, dengan ketenangan, kita mampu menghadapi situasi ini dengan baik,” ujar Fadhlullah pada Minggu, (31/08/2025).

Politisi dari Partai Gerindra ini menegaskan bahwa pemerintah tidak melarang masyarakat menyampaikan aspirasi melalui aksi. Namun, ia berharap aksi tersebut tidak berujung pada tindakan anarkis seperti yang terjadi di beberapa wilayah lain.

“Kita tidak perlu meniru apa yang terjadi di daerah lain. Aceh adalah provinsi dengan syariat Islam yang menjadi ciri khas kita. Kita berbeda dari daerah lain,” ungkapnya.

Fadhlullah, yang akrab disapa Dek Fadh, menyatakan bahwa hingga kini situasi di Aceh masih kondusif. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga ketertiban demi mempertahankan stabilitas keamanan di daerah ini.

Ketua Komisi I DPRK Aceh Utara Protes Kebijakan Wali Kota Lhokseumawe soal PPPK

“Aceh adalah daerah istimewa dengan kekhususan syariat Islam. Keamanan kita saat ini masih sangat terjaga. Ketika ada kejadian di empat pulau, mereka menggelar demo, tapi kita tidak. Kita punya cara sendiri,” tegas Dek Fadh.

Hingga saat ini, Aceh tetap dalam kondisi aman dan damai tanpa adanya penumpukan massa di kantor pemerintahan maupun di jalan raya. Meski begitu, informasi yang beredar menyebutkan bahwa Aliansi Rakyat Aceh berencana menggelar aksi bertajuk “Open Donasi Aksi Tuntut Reformasi DPR dan Reformasi Polri” di depan kantor DPR Aceh pada Senin, 1 September 2025.

Belum ada konfirmasi resmi dari pihak terkait mengenai rencana aksi tersebut. Namun, berdasarkan poster yang beredar, aksi ini juga akan mengusung isu lokal, seperti penolakan pembangunan lima batalyon dan desakan untuk mengusut tuntas pelanggaran HAM di Indonesia.

(Ody Cempeudak)

MTQ Gampong Cempeudak Ke-5 Siap Digelar, Usung Tema Pembinaan Generasi Qur’ani di Era AI

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement